Amerika Serikat Blok Seruan DK-PBB Untuk Investigasi Aksi Israel di Gaza

08 Apr 2018

Ivoox.id, Washington DC - Amerika Serikat kembali memblokir pernyataan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa yang mendukung hak warga Palestina untuk "berdemonstrasi secara damai" di perbatasan dengan Israel.

Pernyataan itu, yang disponsori oleh Kuwait, yang mewakili dunia Arab di Dewan Keamanan, juga menyerukan penyelidikan independen terhadap kematian para demonstran Palestina pada dua Jumat terakhir. Dan, ini adalah kali kedua Amerika memblokir pernyataan sejenis dalam dua pekan ini.

Sembilan warga Gaza tewas, termasuk seorang wartawan Palestina dan seorang remaja, dan lebih dari 1.000 terluka selama protes Jumat di perbatasan Gaza, menurut sumber-sumber Palestina. Sekitar 20.000 warga Palestina berpartisipasi dalam protes hari Jumat (6/4), yang dijuluki protes ban, karena ribuan ban yang dibakar selama demonstrasi dalam upaya untuk menghalangi penembak jitu Israel.

Sebelum protes hari Jumat, Departemen Luar Negeri AS mengeluarkan pernyataan tentang protes Gaza atas nama Jason Greenblatt, wakil khusus pemerintahan Trump untuk negosiasi internasional.

Pernyataan itu mengatakan bahwa Amerika Serikat "sangat mendesak para pemimpin demonstrasi untuk berkomunikasi dengan keras dan jelas dan mereka semestinya berunjuk rasa dengan damai; harus menjauhkan diri dari segala bentuk kekerasan; harus tetap berada di luar zona penyangga 500 meter; dan jangan mendekati pagar perbatasan dengan cara apa pun atau lokasi apa pun.”

Pernyataan itu juga mengatakan bahwa AS “mengutuk para pemimpin demonstrasi yang menyerukan kekerasan atau yang mengirim pengunjuk rasa - termasuk anak-anak - ke pagar, mengetahui bahwa mereka mungkin terluka atau terbunuh. Sebaliknya, kami menyerukan fokus baru oleh semua pihak untuk mencari solusi terhadap tantangan kemanusiaan yang mengerikan yang dihadapi warga Gaza.(berbagai sumber)

Komentar

Berhasil Login.....

Gagal Login

Back to Top

Komentar berhasil di tambah

Komentar berhasil di Edit

Komentar berhasil di Dihapus

Anda Harus Login

Tidak Boleh Kosong