Begini Nasib Karyawan Jasa Marga Setelah Pembayaran Non Tunai Berjalan

14 Oct 2017

IVOOX.ID, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk dan Serikat Karyawan Jasa Marga (SKJM) sendiri telah membuat kesepakatan, tak ada pemutusan hubungan kerja (PHK) terkait adanya penerapan transaksi non tunai di gerbang tol. Namun, dipastikan ada karyawan yang akan terkena dampak kebijakan non tunai ini.


Dengan kebijakan 100% transaksi non tunai di gerbang tol akan membawa dampak kepada sumber daya manusia yang selama ini diandalkan dalam proses transaksi secara manual. Jasa Marga akan mengandalkan mesin pembaca kartu untuk melakukan transaksi pembayaran tol. Padahal selama ini untuk pembayaran di gardu tol, masih mengandalkan tenaga manusia.


“Karyawan yang saat ini bertugas dan kena dampak cashless itu, selanjutnya akan disalurkan ke induk perusahaan dan anak perusahaan,” kata Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) dan Umum Jasa Marga, Kushartanto dalam jumpa pers di Kantor Pusat Jasa Marga. (Jumat, 13/10/2017)


Namun berhubung posisi yang disediakan berbeda dengan posisi yang selama ini ditempati oleh petugas, maka Jasa Marga akan memberikan pendidikan dan pelatihan sebagai pembekalan alih profesi yang akan didapati oleh karyawan.


Karyawan sudah bisa mendaftar secara online melalui aplikasi khusus yang sudah disediakan oleh Jasa Marga. Ada sekitar 900 posisi yang disediakan bagi karyawan yang mengikuti program ini.


“Kami punya online khusus. Aplikasi sudah bisa dibuka di sana. Kami punya lebih dari 900 posisi dan sudah pada melamar. Sudah ada 588 teman-teman yang daftar sampai hari ini,” tutur Kus.


“Ada banyak pilihan jenis dan lokasi kerja. Kalau cocok, Jasa Marga Learning Institute hadir, dan akan dilatih. Yang penting mau diajari maju, sepanjang ada komitmen dan kemauan yang tinggi. Pelatihan akan dimulai pada hari Senin, akan diajari sesuai dengan kebutuhan kompetensi apa yang harus dimilliki,” jelasnya menambahkan.


Saat ini jumlah karyawan yang dimiliki Jasa Marga adalah sebanyak 4.200 orang. Sekitar 1.300 di antaranya merupakan petugas gardu yang ada di gerbang tol. Namun, belum bisa dipastikan berapa jumlah persisnya yang akan terkena dampak dari kebijakan pembayaran tol non tunai ini. Karena tetap ada beberapa karyawan yang akan diberdayakan untuk menjaga gardu tol otomatis, untuk menjaga jika ada kendala teknis.

Komentar

Berhasil Login.....

Gagal Login

Back to Top

Komentar berhasil di tambah

Komentar berhasil di Edit

Komentar berhasil di Dihapus

Anda Harus Login

Tidak Boleh Kosong