SAR Manado Sebut 575 Korban Selamat dalam Kebakaran KM Barcelona, Dua Orang Masih Dalam Pencarian
IVOOX.id – SAR Manado mencatat 575 orang selamat, tiga meninggal dunia, dan dua masih dalam pencarian setelah kecelakaan kebakaran KM Barcelona V di Perairan Talise, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Minggu (20/7/2025).
"Operasi SAR akan terus dilanjutkan hingga seluruh korban ditemukan," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Manado George M Randang di Manado, Selasa (25/7/2025), dikutip dari Antara.
Koordinasi lintas instansi dan dukungan masyarakat, kata dia, menjadi kunci keberhasilan dalam penanganan musibah ini.
“Kami terus berupaya semaksimal mungkin dengan mengerahkan semua sumber daya yang tersedia. Harapan kami, dua korban yang masih dalam pencarian dapat segera ditemukan,” ujarnya.
Dia menyebutkan informasi lanjutan dan perkembangan operasi SAR akan terus diperbarui dan disampaikan secara berkala.
"Operasi pencarian dan pertolongan terhadap korban kecelakaan kapal KM Barcelona V telah memasuki hari ketiga," ujarnya.
Pada hari ini, pukul 07.10 Wita, tim SAR gabungan melanjutkan operasi pencarian dalam radius 5 nautical mile (nm) dari titik lokasi terakhir kapal terbakar (LKP) dengan mengacu pada SAR Map Prediction yang telah ditentukan.
Selain itu, satu tim rubber boat diterjunkan untuk menyisir pesisir dan perairan sekitar Kepulauan Siladen dan Gangga, mengingat kemungkinan korban hanyut atau terdampar di sekitar wilayah tersebut.
Personel terlibat dalam operasi SAR tersebut, yaitu Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Manado, Pangkalan Bakamla Likupang, Satrol Lantamal VIII Manado, Sat Polair Polda Sulut, Kodim 1309 Manado, KSOP Manado, KUPP Likupang, Balai Kekarantinaan Kesehatan Manado, Dinas Kesehatan Provinsi Sulut.
Selain itu, Dinas Kesehatan Pemkab Minut, BPBD Provinsi Sulut, BPBD Pemkab Minut, Pos AL Likupang, Koramil Likupang, serta keluarga korban.
Setelah kebakaran KM Barcelona V, keluarga korban melaporkan masih ada dua orang yang belum ditemukan, yakni Levi Aiba dan Hamen Langinang.
Tiga Jenazah Korban Kebakaran Tiba di Talaud
Terpisah, tiga jenazah yang menjadi korban kecelakaan terbakarnya KM Barcelona V tiba di Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara.
"Personel Polres Kepulauan Talaud melakukan pengamanan dan pengawalan saat penjemputan hingga menuju rumah duka," kata Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Alamsyah P. Hasibuan, di Manado, Selasa (22/7/2025), dikutip dari Antara.
Apa yang dilakukan tersebut, kata dia, sebagai bentuk penghormatan Polri khususnya Polda Sulut dan Polres Kepulauan Talaud terhadap korban dan keluarga korban yang ditinggalkan.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Talaud bersama TNI-Polri dan masyarakat setempat menjemput tiga jenazah korban kebakaran KM Bercelona V A di Pelabuhan Penyeberangan Kapal Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud.
Tiga jenazah tersebut diberangkatkan dari Pelabuhan Manado pada hari Senin (21/7) sore dengan menggunakan KM Barcelona III A dan tiba di Melonguane pada keesokan harinya.
Tiba di pelabuhan, jenazah kemudian diserahkan oleh pihak KM Barcelona III A dan diterima secara adat, pemerintah, dan agama.
Ketiga jenazah tersebut yaitu Juliana Gumolung (47 tahun) warga Desa Bowombaru Kecamatan Melonguane Timur, Asna Lapai (50 tahun) warga Kelurahan Melonguane, dan Zakarias Tindigulangi (67 tahun) warga Desa Taturan Gemeh.
Jenazah ketiganya kemudian dibawa ambulans yang dikawal masing-masing oleh mobil patroli pengawalan (patwal) Satlantas Polres Kepulauan Talaud menuju rumah keluarga masing-masing.
Sebelumnya usai diidentifikasi pihak RS Bhayangkara Manado, ketiga jenazah diserahkan kepada keluarga dan ditransitkan di terminal PT Pelindo Manado sebelum diberangkatkan ke Talaud menggunakan KM Barcelona IIIA.
Berhasil Login.....
Gagal Login
Komentar
Edit Komentar
Hapus Komentar
Anda yakin ingin menghapus komentar ?