Urai Arus Balik Nataru, Polisi Berlakukan Contraflow Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta

30 Dec 2024

IVOOX.id – Rekayasa lalu lintas lawan arah atau contraflow arah Jakarta Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) diberlakukan atas diskresi Kepolisian dalam rangka mengurai peningkatan volume lalu lintas arus balik libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.

"Untuk mengurai peningkatan volume lalu lintas pada periode arus balik libur Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yang terjadi di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, atas diskresi dari pihak Kepolisian, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mendukung rekayasa lalu lintas contraflow arah Jakarta," ujar VP. Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol Ria Marlinda Paallo di Jakarta, Minggu (29/12/2024), dikutip dari Antara.

Rekayasa lalu lintas contraflow tersebut dibuka 1 lajur dari KM 55 s.d KM 47 arah Jakarta Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek sejak pukul 19.03 WIB.

PT JTT mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk mengutamakan keselamatan dan mengantisipasi perjalanan, memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, mengisi daya dan bahan bakar sebelum memulai perjalanan serta membawa bekal untuk menghindari kepadatan di rest area. Selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan.

Pengguna jalan tol juga dapat memperbarui informasi perjalanan dengan mengunduh aplikasi Travoy 4.4 serta hubungi One Call Center 24 jam Jasa Marga di nomor 14080 untuk mendapatkan informasi lalu lintas terkini.

Sebagai informasi, PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 467.300 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada Libur Hari Natal 2024 yang jatuh pada periode Kamis-Sabtu (26-28 Desember 2024).

Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).

Total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek ini meningkat 12,9 persen jika dibandingkan lalin normal (413.831 kendaraan). Untuk distribusi lalu lintas kembali ke Jabotabek dari tiga arah yaitu mayoritas sebanyak 219.138 kendaraan (46,9 persen) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 136.479 kendaraan (29,2 persen) dari arah Barat (Merak) dan 111.683 kendaraan (23,9 persen) dari arah Selatan (Puncak).

Polisi memberlakukan satu arah di Jalan Nasional Limbangan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu (29/12/2024) petang. ANTARA/HO-Satuan Lalu Lintas Polres Garut

Polisi memberlakukan satu arah di Jalan Nasional Limbangan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu (29/12/2024) petang. ANTARA/HO-Satuan Lalu Lintas Polres Garut

Satu Arah dari Garut ke Bandung

Di hari yang sama, Kepolisian Resor Garut memberlakukan satu arah (one way) untuk menguras arus kendaraan yang terjadi kepadatan pada arus balik libur akhir pekan dari arah Kabupaten Garut menuju Bandung, Jawa Barat, Minggu (29/12/2024) petang.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut Iptu Aang Andi Suhandi mengatakan, jajarannya telah disiagakan di jalur nasional Limbangan-Malangbong, dan di jalur provinsi Tarogong-Leles-Kadungora untuk mengantisipasi dan gerak cepat mengurai kepadatan arus kendaraan yang mengarah ke Bandung.

"Kemeriahan dari arah Tasikmalaya ke Bandung, dan dari arah Garut ke Bandung kategori arus balik liburan Natal," ucap Aang, dikutip dari Antara, Minggu (29/12/2024).

Ia menyampaikan, kondisi arus lalu lintas saat ini merupakan arus balik setelah masyarakat berakhir mengisi waktu libur panjang Natal dengan mengunjungi tempat wisata maupun ke rumah saudaranya.

Adanya peningkatan arus kendaraan dari arah Garut menuju Bandung itu, kata dia, pihaknya beberapa kali melakukan sistem satu arah dengan penarikan laju kendaraan dari arah Garut maupun Tasikmalaya menuju Bandung.

"Sudah pada pulang yang liburan, jadi arus lalu lintas kita lakukan penarikan semuanya ke arah Bandung, baik dari arah Garut maupun Tasikmalaya," tuturnya.

Ia menyampaikan kepadatan arus kendaraan mulai terjadi pada Minggu siang, selanjutnya kepolisian memberlakukan satu arah di wilayah Limbangan, Malangbong, Tarogong, Leles, dan Kadungora.

Seperti pemberlakuan satu arah pertama, kata dia, dilakukan di Limbangan yang menarik semua laju kendaraan dari Limbangan menuju Kabupaten Bandung pada pukul 11.30 sampai 11.50 WIB, kemudian satu arah kembali dilakukan pada pukul 16.55 sampai 17.30 WIB karena kembali terjadi kepadatan arus kendaraan.

Selain di jalur nasional, kata Aang, pihaknya juga memberlakukan satu arah jalur Tarogong selama 15 menit, jalur Kadungora selama 25 menit, jalur Leles selama 35 menit, dan jalur Kadungora kembali digelar selama 40 menit.

"Jalur Kadungora dilaksanakan kegiatan one way pada pukul 16.00-16.40 dari arah Garut menuju Bandung untuk titik pending Ciherang, untuk waktu one way 40 menit," katanya.

Komentar

Berhasil Login.....

Gagal Login

Back to Top

Komentar berhasil di tambah

Komentar berhasil di Edit

Komentar berhasil di Dihapus

Anda Harus Login

Tidak Boleh Kosong