Bapanas Targetkan Penyaluran Beras SPHP Tahun 2025 Sebanyak 1,5 Juta Ton

30 Jan 2025

IVOOX.id – Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) menargetkan penyaluran beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di tahun 2025 mencapai 1,5 juta ton. Kepala NFA, Arief Prasetyo Adi mengatakan, SPHP menjadi prioritas pemerintah untuk menjaga harga beras di tingkat konsumen. 

“Target penyaluran SPHP tahun ini mencapai 1,5 juta ton. Dengan adanya cadangan yang cukup, Bulog dapat bergerak cepat menstabilkan harga beras di pasar,” ujar Arief dalam siaran pers dikutip Rabu (29/1/2025).

Arif mengatakan, pengelolaan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) menjadi langkah penting dalam mendukung ketahanan pangan nasional.

“Pak Menko (Pangan) menekankan salah satunya agar CBP kita jangan sampai disimpan terlalu lama hingga turun mutu. Jadi, kami memastikan program penyaluran ke masyarakat tahun ini terus berjalan dengan baik,” ujar Arief.

Selain melalui penyaluran SPHP, salah satu program utama yang tengah dilaksanakan adalah bantuan pangan beras kepada 16 juta keluarga penerima manfaat. Dengan alokasi 10 kilogram per penerima setiap bulan selama enam bulan, total kebutuhan beras untuk program ini mencapai 960 ribu ton.

"Program ini diharapkan dapat membantu mengurangi beban masyarakat di tengah gejolak harga pangan," katanya.

Pada tahun 2024, CBP juga dialokasikan untuk kebutuhan tanggap darurat sebesar 446 ribu ton. Langkah ini menjadi antisipasi pemerintah terhadap potensi bencana alam atau kondisi luar biasa lainnya yang membutuhkan intervensi pangan dalam waktu cepat. 

Arief menambahkan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan Bulog untuk memastikan distribusi beras dari gudang-gudang penyimpanan berjalan lancar. “Kami juga memonitor kondisi gudang, khususnya untuk mengantisipasi penyimpanan jangka panjang agar kualitas beras tetap terjaga,” ujarnya.  

Komentar

Berhasil Login.....

Gagal Login

Back to Top

Komentar berhasil di tambah

Komentar berhasil di Edit

Komentar berhasil di Dihapus

Anda Harus Login

Tidak Boleh Kosong