Muktamar VI PKB Menetapkan Cak Imin Jabat Ketua Umum
IVOOX.id – Muktamar VI Partai Kebangkitan Bangsa menetapkan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin untuk menjabat kembali sebagai ketua umum partai politik tersebut.
Keputusan tersebut ditetapkan dalam Sidang Pleno Ke-4 Muktamar PKB usai 38 dewan pimpinan wilayah secara aklamasi meminta Cak Imin menjabat Ketua Umum PKB periode 2024-2029 pada sidang pleno ke-2.
“Setelah mendengar pernyataan kesediaan dari Muhaimin Iskandar, saya meminta pendapat forum untuk memberikan mandat kepada Abdul Muhaimin Iskandar sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa masa bakti 2024-2029 sekaligus mandatoris tunggal Muktamar PKB 2024. Apakah dapat disetujui?” kata Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid yang dijawab setujui oleh peserta muktamar di Bali Nusa Dua Convention Center, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu (24/8/2024), dikutip dari Antara.
Sebelumnya, Cak Imin dimintai kesediaan oleh Jazilul dalam sidang pleno ke-4.
Ia kemudian menceritakan sempat bertanya kepada kerabatnya mengenai regenerasi pemimpin, tetapi disarankan untuk menanyakan kesediaan Dewan Pimpinan Cabang PKB.
“Saya ingin bertanya ke DPC-DPC, apakah pengurus DPC ingin melihat saya memimpin kembali?” kata Cak Imin.
Para peserta muktamar menyatakan secara bersama-sama agar Cak Imin memimpin kembali partai itu.
“Lanjutkan, lanjutkan, lanjutkan, lanjutkan,” kata muktamirin membuat suara Cak Imin kurang terdengar.
Cak Imin menyatakan kesediaan memimpin kembali partai tersebut.
“Saya menerima permintaan sahabat-sahabat untuk mengurus PKB periode 2024-2029,” katanya.
Selepas terpilih, Cak Imin menyatakan bahwa PKB harus menjadi partai mandiri ke depannya.
Ia menyampaikan pernyataan tersebut usai sejumlah Dewan Pimpinan Wilayah PKB saat menyampaikan dukungan untuk dirinya di Muktamar PKB dan meminta agar partainya bisa independen dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama.
“Memang perbincangan di kalangan para kiai momentum PBNU tidak mendukung PKB saat pemilu kemarin, dan menghasilkan hasil yang bagus, malah justru berkah buat PKB untuk benar-benar independen dan mandiri. Karena setelah independen dan mandiri, maka PKB tidak lagi bergantung kepada lembaga maupun organisasi mana pun,” kata Cak Imin.
Sementara itu, dia menilai amanah untuk memimpin kembali PKB selama lima tahun mendatang merupakan hal yang berat. Walaupun demikian, ia mengatakan bahwa dirinya akan bekerja sekuat tenaga.
Oleh sebab itu, dia mengatakan bahwa dalam jangka pendek akan menyukseskan semua tahapan Pilkada 2024 dengan menggerakkan semua komponen partai, yakni kader hingga para anggota legislatif.
“Kedua, jangka pendeknya adalah menjadi bagian dari transisi kekuasaan pada Oktober nanti. DPRD baru, DPR RI baru, Presiden baru,” ujarnya.
Berhasil Login.....
Gagal Login
Komentar
Edit Komentar
Hapus Komentar
Anda yakin ingin menghapus komentar ?