Pendapatan Perusahaan Asuransi Tugu Insurance Capai Rp 2,2 Triliun di Semester I-2024
IVOO.id – PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) mengklaim berhasil mencetak kinerja positif sepanjang tahun ini. Berdasarkan data yang ada tercatat pendapatan Tugu Insurance mencapai Rp 2,2 triliun di semester I-2024 dengan kenaikan 25,9% YoY. Sementara laba bersih konsolidasian (un-audited) sebesar Rp 439 miliar.
Melihat hal ini, Direktur Keuangan dan Layanan Korporat Tugu Insurance, Emil Hakim optimis bahwa kinerja Tugu Insurance di 2024 ini akan lebih baik bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Meskipun kata dia terdapat peningkatan beban klaim neto dengan nilai Rp 1,1 triliun atau meningkat 16,7% YoY, namun peningkatan ini masih lebih rendah dibandingkan pertumbuhan premi yang dimiliki oleh Tugu Insurance.
Total beban usaha dan beban usaha lainnya juga hanya mengalami kenaikan sebesar 18,2% YoY menjadi Rp 597 miliar, dimana kenaikan tersebut merupakan variable cost yang disebabkan karena pertumbuhan bisnis.
"Kinerja Tugu Insurance meningkat jauh lebih baik dibandingkan tahun lalu karena strategi yang dilakukan Perusahaan didukung dengan kondisi industri asuransi umum yang terus tumbuh dan perekonomian Indonesia yang semakin membaik,” kata Emil dalam siaran pers Selasa (30/7/2024).
Dia mengatakan pada Laporan Keuangan Konsolidasian Juni 2024 yang telah terbit, tercatat perolehan premi bruto sebesar Rp5,2 triliun atau naik 39,0% YoY. Selain itu, disampaikan pula bahwa premi neto yang telah dikurangi dengan premi reasuransi dan kenaikan atau penurunan cadangan tumbuh 33,7% YoY menjadi Rp2,0 triliun dan hal ini masih sejalan dengan kenaikan premi bruto.
Menurutnya kinerja positif perusahaan didukung oleh pertumbuhan pada beberapa lini bisnis yang memberikan kontribusi terbesar, di antaranya premi bruto yang diperoleh dari asuransi kebakaran yang tumbuh 61,2% YoY, rangka kapal tumbuh 13,7% YoY, on-shore tumbuh 66,8% YoY, dan segmen lainnya yang juga mengalami kenaikan sebesar 28,8% YoY.
"Pendapatan investasi yang diperoleh Tugu Insurance mengalami pertumbuhan sebanyak 18,2% YoY menjadi Rp 250 miliar pada Juni 2024. Pendapatan dari usaha lainnya juga melesat naik 10,7% YoY menjadi Rp 264 miliar," katanya.
Berhasil Login.....
Gagal Login
Komentar
Edit Komentar
Hapus Komentar
Anda yakin ingin menghapus komentar ?