IVOOX.id, New York - Imbal hasil Treasury AS turun pada Senin karena investor terus memantau prospek inflasi dan ekonomi.

Imbal hasil pada catatan 2 tahun sempat mencapai level tertinggi sejak November, dan terakhir diperdagangkan turun 3 basis poin di 3,92%. Imbal hasil benchmark 10 tahun turun 2 basis poin menjadi 3,937%. Imbal hasil bergerak terbalik dengan harga.

Prospek inflasi yang lebih ketat memerlukan pengetatan kebijakan moneter yang lebih gigih dari Federal Reserve AS memimpin rata-rata utama di Wall Street ke kerugian mingguan terbesar mereka tahun ini pada saat pasar tutup Jumat.

Saham merosot pada hari Jumat dan imbal hasil Treasury melonjak menyusul kenaikan yang lebih besar dari perkiraan dalam pembacaan terbaru untuk pengeluaran konsumsi pribadi, pengukur inflasi pilihan Fed.

Mereka juga memberikan lebih banyak tekanan terbalik pada imbal hasil baru-baru ini. Untuk bulan ini, imbal hasil 2 tahun telah naik lebih dari 70 basis poin. Tingkat patokan 10 tahun, sementara itu, telah melonjak lebih dari 50 basis poin.

Pesanan barang tahan lama turun pada bulan Januari karena konsumen menarik kembali pengeluaran untuk barang-barang mahal. Keyakinan konsumen dan survei manufaktur ISM akan dirilis akhir pekan ini.(CNBC)