Dirjen Perbendaharaan Ingatkan Pengelolaan Keuangan Makan Bergizi Gratis Akuntabel dan Efektif
IVOOX.id – Direktur Jenderal Perbendaharaan, Astera Primanto Bhakti, mengapresiasi sinergi yang telah terjalin antara direktoratnya dengan Badan Gizi Nasional (BGN). Ia mengajak seluruh pihak untuk memastikan pengelolaan anggaran dilakukan secara akuntabel dan efektif, khususnya pada program prioritas nasional Makan Bergizi Gratis (MBG).
Badan Gizi Nasional (BGN) bersama Kementerian Keuangan melalui Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) menggelar Webinar Literasi Pengelolaan Keuangan Negara bertema “Membangun Kualitas Pelaksanaan Anggaran, Mewujudkan Kesejahteraan” pada Kamis, 14 Agustus 2025. Acara tersebut menjadi wadah kolaborasi untuk memperkuat tata kelola keuangan, khususnya dalam mendukung program prioritas Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Program MBG hanya bisa sukses jika anggaran dikelola dengan baik dan tepat sasaran,” kata Astrea dalam sambutan.
Sekretaris Utama BGN, Sarwono, menyebut webinar ini menjadi forum interaktif yang bermanfaat bagi para pengelola keuangan di lingkungan BGN, mulai dari Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) hingga Pejabat Penandatangan Surat Perintah Membayar (PPSPM).
“Kami berharap kegiatan ini tidak berhenti sampai di sini, namun dapat ditindaklanjuti dengan pelatihan dan percepatan sertifikasi bagi para pejabat pengelola keuangan di BGN,” kata Sarwono.
Direktur Pelaksanaan Anggaran DJPb, Maudy Hermawan, memberikan penjelasan teknis terkait mekanisme pengelolaan keuangan negara. Ia menekankan pentingnya koordinasi antara pengelola anggaran BGN, terutama di daerah, dengan Kantor Wilayah (Kanwil) Perbendaharaan dan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN). “Kami memiliki jajaran di seluruh Indonesia, baik di Kanwil Perbendaharaan maupun KPPN, yang siap memberikan bimbingan teknis untuk pengelolaan anggaran yang lebih baik,” katanya.
Maudy juga memaparkan dua mekanisme utama pembayaran, yakni Pembayaran Langsung (LS) yang memungkinkan transfer langsung dari bendahara negara ke rekening penyedia barang/jasa, dan Uang Persediaan (UP) yang digunakan untuk pengeluaran harian dalam jumlah tertentu oleh bendahara pengeluaran.
Webinar ini dihadiri perwakilan KPPN, Kanwil BGN, para ahli akuntansi, dan pengelola keuangan dari berbagai wilayah. BGN berharap kegiatan ini dapat meningkatkan literasi, memperkuat akuntabilitas, dan memastikan efektivitas pelaksanaan anggaran, sehingga program MBG mampu memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.
Berhasil Login.....
Gagal Login
Komentar
Edit Komentar
Hapus Komentar
Anda yakin ingin menghapus komentar ?